Saat ini, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan sedang fokus mengembangkan konsep bernama EcoPort atau pelabuhan yang berwawasan lingkungan. Tentu saja, hal ini harus disambut positif sebab kelestarian lingkungan harus dijaga secara maksimal supaya tidak mengalami kerusakan, terlebih di lingkungan laut. Konsep EcoPort dikembangkan melalui pembuatan sarana dan teknologi pelabuhan yang lebih ramah terhadap lingkungan, termasuk penggunaan teknologi berbasis digital untuk meningkatkan operasional pelabuhan sehingga jauh lebih efisien dan transparan. Adapun, teknologi yang nantinya akan digunakan berupa sarana kapal dan prasarana pelabuhan yang mencakup penumpang dan pelayanan barang. Sementara itu, sistem digital digunakan untuk sejumlah fungsi dan layanan di pelabuhan, diantaranya adalah Inaportnet dan E-Ticketing yang diperuntukkan bagi penumpang. Dalam penerapannya, diperlukan pengembangan kawasan dan infrastruktur serta kebijakan integrasi dan performa di sejumlah pelabuhan, seperti Tanjung Priok, Tanjung Perak, Kijing, Belawan, Sorong dan Bitung sehingga lebih efektif untuk menurunkan biaya logistik nasional mencapai 1,6 persen, meningkatkan sektor konektivitas serta menyeimbangkan arus perdagangan antara wilayah Indonesia Timur dan Barat. Saat ini, kebijakan terkait Integrated Port Network tercermin dalam Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJMN) 2020-2024 melalui fokus kerja Kementerian Perhubungan yang mencakup infrastruktur konektivitas laut dan antarmoda. Selain dapat meningkatkan perekonomian nasional di bidang maritim, terdapat pula peluang investasi di bidang pariwisata, utamanya di 10 lokasi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional, yang diantaranya adalah Mandalika, Danau Toba dan Labuan Bajo. Bahkan, pengembangan ini pun turut didukung melalui operasional pelabuhan untuk kapal wisata atau yatch baik untuk entry dan exit point kapal maupun embarkasi dan debarkasi wisatawan yang menggunakan kapal pesiar. Diharapkan konsep EcoPort dapat segera diimplementasikan sehingga mampu memaksimalkan perekonomian nasional melalui bidang maritim dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan laut.