Menu

Pelabuhan Kijing Siap Beroperasi Pada Tahun 2020

Discussion in 'Diskusi Umum' started by rpermana, Sep 26, 2019.

Share This Page

  1. Pelayaran
    rpermana

    rpermana is a Featured Memberrpermana is a Verified Memberrpermana Well-Known Member

    • Messages: 301
    • Likes Received: 149
    [​IMG]

    Proyek pembangunan Pelabuhan Kijing di Kabupaten Mempawah, Pontianak, Kalimantan Barat, tahap pertama kini sudah mencapai sekitar 23 persen. Ditargetkan, proyek yang digarap oleh Pelindo II Pontianak ini akan selesai dan dapat dioperasikan pada tahun 2020 mendatang.

    Memiliki total luas lahan mencapai 200 hektar, terdapat dua tahap pembebasan lahan, yakni 50 hektar pada tahap pertama dan sisanya akan dilakukan pada tahap kedua. Meskipun saat ini mengalami sejumlah hambatan seperti terdapat sisa 7,7 hektar yang digugat kepada pengadilan karena pemilik lahan merasa keberatan, namun komitmen pembangunan Pelabuhan Kijing tetap dilakukan untuk menunjang aktivitas pelayaran di kawasan Kalimantan Barat.

    Melalui pembangunan yang sudah dilakukan sejak bulan April 2018 dengan menghabiskan anggaran mencapai Rp14 triliun, Pelabuhan Kijing nantinya akan menjadi pelabuhan paling modern dan terbesar di Kalimantan. Nantinya, operasional pelabuhan akan memanfaatkan sistem digital yang dilengkapi dengan sejumlah peralatan bongkar muat modern sehingga semua aktivitas bisa dilakukan secara efisien dan transparan, termasuk fasilitas kegiatan bongkar muat yang bisa digunakan oleh kapal berukuran besar.

    Sebagai salah satu proyek strategis skala nasional, Pelabuhan Kijing akan memiliki standar internasional. Bahkan, keberadaannya akan terintegrasi dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berada di wilayah Kalimantan Barat. Sementara itu, pembangunannya sendiri dilakukan oleh PT Wijaya Karya (WIKA) sebagai pelaksana untuk menyelesaikan pembangunan terminal mulai dari konstruksi dermaga, jembatan penghubung, kontainer yard serta port management area dengan dana investasi mencapai Rp2,7 triliun.

    Diharapkan, semua permasalahan yang terjadi seperti pembebasan lahan di kawasan pelabuhan bisa diatasi dengan baik dan Pelabuhan Kijing dengan standar internasional ini dapat beroperasi secara maksimal pada tahun 2020 mendatang.

    Source : IME